By using this site, you agree to the Privacy Policy and Kebijakan Cookies.
Accept
EdukasiEdukasi
  • Bisnis
  • Digital
  • Edukasi
  • Finance
  • Internasional
  • Regional
    • Aceh
    • Bali
    • Banten
    • Jawa Barat
    • Riau
    • Sumbar
    • Yogyakarta
  • Lainnya
    • Food
    • Investasi
    • Lifestyle
    • Loker
    • Otomotif
    • Properti
    • Sport
    • Tekno
    • Wisata
  • Kebijakan Privasi
  • Kebijakan Cookies
  • Disclaimer
© 2023 Jarakdekat.com - All Rights Reserved.
Reading: Mencari Kerja atau Membangun Bisnis Sendiri
Share
Sign In
Notification Show More
Latest News
4 Orang yang Akan Masuk Syurga Tanpa Hisab
Kajian Riyadus Sholihin
Tempat Terpanas di Bumi
Alam Semesta
Merubah Ukuran Satuan Ukuran Kertas dari Inchi Menjadi CM
Microsoft Office
Teuku Umar
Teuku Umar, Pahlawan Pemberani nan Cerdas
Sejarah
Sujud Sahwi
Fiqih
Aa
EdukasiEdukasi
Aa
  • Beranda
  • Edukasi
  • Sejarah
  • Alam Semesta
  • Penghasilan Online
  • Fauna
  • Biografi
  • Karir
  • Home
    • Bisnis
    • Digital
    • Edukasi
    • Finance
    • Food
    • Internasional
    • Investasi
    • Lifestyle
    • Loker
    • Otomotif
    • properti
    • Sport
    • Tekno
    • Wisata
  • Regional
    • Aceh
    • Bali
    • Banten
    • Jawa Barat
    • Riau
    • Sumbar
    • Yogyakarta
  • My-Bookmarks
Have an existing account? Sign In
Follow US
  • Kebijakan Privasi
  • Kebijakan Cookies
  • Disclaimer
© 2023 Jarakdekat.com - All Rights Reserved.
Home » Karir » Mencari Kerja atau Membangun Bisnis Sendiri

Mencari Kerja atau Membangun Bisnis Sendiri

Last updated: 2012/09/17 at 11:42 AM
By Edukasi-JD Published 17 September 2012
Share
4 Min Read
SHARE

Lowongan kerja, kata yang banyak di cari orang di zaman sekarang, seiring populasi penduduk yang kian pesat namun tidak di iringi dengan tersedianya lowongan pekerjaan maka tidak bisa di pungkiri persaingan semakin ketat dan tidak jarang terjadi persaingan yang tidak sehat, menyikut, menyerobot, mengambil hak orang lain dengan paksa.

Membangun bisnis sendiri
Gambar: pixabay

Memang, kerja itu penting, karir itu perlu di bangun, akan tetapi tidak lantas mengabaikan aturan-aturan yang ada. 

Setiap hari bisa kita lihat di kantor pos atau di tempat di mana info lowongan kerja di pajang maka di situ pula akan selalu ramai pengunjung yang sedang mencari kerja, dan rata-rata dari mereka adalah orang yang dalam keadaan usia produktif, yang baru selesai kuliah juga banyak yang mencari info lowongan kerja di tempat itu. Memang banyak tersedia lowongan kerja, namun kerja sebagai sales marketing yang jarang di minati orang yang tidak di sukai orang, yang di hindari kebanyakan orang. Karena rata-rata orang mencari pekerjaan yang enak dan berada di dalam ruangan dan tidak bertarget. Yang tidak di uber-uber target dan tidak ada pressure (tekanan) dengan kata lain, animo masyarakat pencari kerja adalah pekerjaan yang enak, dan tidak ada target dan di dalam ruangan yang ber-AC yang dingin serta ada jaminan di masa tua.

Tidak aneh jika pekerjaan yang enak dan berada di ruangan ber-AC menjadi rebutan banyak orang sehingga orang rela mengeluarkan ratusan juta untuk mendapatkan kerjaan tersebut, tsk peduli akan merusak sistem tidak peduli akan membuat rusaknya norma kehidupan, persetan dengan orang lain, yang penting dapat pekerjaan,,beress !! Cepat-cepat mengamankan posisi dan cepat-cepat mengambil kesempatan kerja dengan cara apapun. Siapa kuat dia dapat, dalam artian kuat ekonominya untuk melancarkan pemerolehan pekerjaan.

Pusing..jika memperhatikan kejadian di masyarakat, konon masyarakat kita yang menjunjung tinggi budi pekerti yang luhur ternyata sekarang luntur karena majunya zaman, konon yang katanya begitu menghormati hak-hak orang lain ternyata sekarang dengan mudah mengambil hak-hak (Kesempatan mendapatkan kerja) orang lain. Sungguh aneh dan saya tidak bisa berfikir kenapa bisa terjadi demikian, pakah karena persaingan yang tajam, sementara tingkat kebersamaan dalam masyarakat yang tidak tumbuh sejalan dengan laju pertumbuhan persaingan? jawabannya bisa ya dan juga bisa tidak.

Daripada mikirin dan pusing gara-gara lowongan pekerjaan yang jadi rebutan, mari sebagai generasi penerus bangsa berlomba-lomba menciptakan lowongan pekerjaan, minimal untuk diri sendiri. Dengan demikian kita akan dapat mengurangi ketergantungan kita terhadap orang lain, dan membuat kita lebih independent, lebih bebas menentukan seberapa besar profit (untung) yang akan kita dapatkan.

Ada sebuah terminologi mengatakan SEKERAS-KERAS APAPUN ANDA BEKERJA SEBAGAI KARYAWAN MAKA YANG MENJADI KAYA ADALAH BOS ANDA. setelah ada terminologi seperti itu maka marilah kita ubah mindset kita, kita ubah cara berfikir kita, kita ubah cara pandang kita (paradigma) mengenai pekerjaan dan kehidupan ini. Pernah suatu ketika saya sowan ke tempat orang yang berilmu, dia mengatakan JADILAH KEPALA MESKIPUN KEPALA TERI, DARIPADA JADI HIU TAPI JADI EKORNYA. Filosofi inilah yang membuat saya semangat lagi, membuat saya bangkit lagi, membuat saya semakin tidak semangat untuk berburu info lowongan pekerjaan, membuat saya yakin kalau suatu saat saya akan menjadi BOS, BIGBOS dengan bisnis saya sendiri, dengan kreasi saya sendiri, dengan jerih payah saya sendiri, amin…

Ternyata sukses itu tidak sesulit yang kita bayangkan, selama ada kemauan maka di situ akan ada jalan.

Di Tahun 2022 ini kita harus tampil lebih fresh dengan semangat yang berlipat- lipat karena kompetisi dalam mencari kerja sungguh luar bisa tinggi. Jadi harus tetap mempunyai motivasi untuk senantiasa berinovasi dan berkarya untuk bisa survive dalam perhelatan kehidupan.

You Might Also Like

Akankah Metode Penjualan dengan Sales Konvensional dapat Bertahan?

Banting Setir Untuk Target Dollar Lebih Gede

Cari Duit Terus Hingga Lupa Untuk Apa Duitnya

Kebiasaan Orang Kaya, Bisa Kita Tiru !

CALLING VISA SAUDI ARABIA

Sign Up For Daily Newsletter

Be keep up! Get the latest breaking news delivered straight to your inbox.
[mc4wp_form]
By signing up, you agree to our Terms of Use and acknowledge the data practices in our Privacy Policy. You may unsubscribe at any time.
Edukasi-JD 17 September 2012
Share this Article
Facebook Twitter Whatsapp Whatsapp Email Copy Link Print
Share
Previous Article Kebiasaan Orang Kaya, Bisa Kita Tiru !
Next Article Jadwal MOTOGP 2012 LIVE TRANS7

Stay Connected

235.3k Followers Like
69.1k Followers Follow
56.4k Followers Follow
136k Subscribers Subscribe
- Advertisement -
Ad imageAd image

Latest News

4 Orang yang Akan Masuk Syurga Tanpa Hisab
Kajian Riyadus Sholihin 15 Maret 2023
Tempat Terpanas di Bumi
Alam Semesta 15 Maret 2023
Merubah Ukuran Satuan Ukuran Kertas dari Inchi Menjadi CM
Microsoft Office 19 November 2022
Teuku Umar
Teuku Umar, Pahlawan Pemberani nan Cerdas
Sejarah 3 Juli 2022
//

We influence 20 million users and is the number one business and technology news network on the planet

Sign Up for Our Newsletter

Subscribe to our newsletter to get our newest articles instantly!

[mc4wp_form id=”847″]

EdukasiEdukasi
Follow US

© 2023 Jarakdekat.com. All Rights Reserved.

  • Kebijakan Privasi
  • Kebijakan Cookies
  • Disclaimer

Removed from reading list

Undo
Welcome Back!

Sign in to your account

Lost your password?